Google Meet Apa Itu

Google Meet Apa Itu

Tag Heading (H1, H2, H3, dll.)

Mempelajari Panggilan Lama Meet (sebelumnya dikenal sebagai Duo)

Pengalaman Duo klasik yang dienkripsi menyeluruh untuk menghubungi nomor atau grup secara langsung. Mempelajari cara melakukan Panggilan Lama Meet.

Dengan mengupgrade Duo ke Meet, kami telah menambahkan fitur panggilan lama Duo ke aplikasi Meet. Upgrade ini akan memberikan pengalaman aplikasi yang lebih baik, dan pengguna Duo tidak perlu melakukan download baru. Anda tetap dapat:

Google Meet (sebelumnya dikenal Hangouts Meet) adalah sebuah layanan komunikasi video yang dikembangkan oleh Google.[1] Aplikasi ini merupakan salah satu dari dua aplikasi pengganti Google Hangouts, yang lainnya adalah Google Chat. Aplikasi ini juga akan menggantikan Google Duo di perangkat seluler.

Selama tahun 2020 pandemi COVID-19, penggunaan Meet tumbuh dengan faktor 30 antara Januari dan April 2020, dengan 100 juta pengguna sehari mengakses Meet, dibandingkan dengan 200 juta penggunaan harian untuk Zoom pada minggu terakhir bulan April 2020.[2][3][4]

Setelah menjadi aplikasi yang berbasis undangan saja dan merilis aplikasi iOS secara diam-diam[5] pada Februari 2017, Google secara resmi meluncurkan Meet pada Maret 2017.[6] Layanan ini diluncurkan sebagai aplikasi konferensi video untuk maksimal 30 peserta, yang dideskripsikan sebagai versi Hangouts yang ramah perusahaan. Ini telah diluncurkan dengan aplikasi web, aplikasi Android, dan aplikasi iOS.

Meskipun Google Meet memperkenalkan fitur di atas untuk meningkatkan aplikasi Hangouts asli, beberapa fitur Hangouts standar tidak digunakan lagi, termasuk melihat peserta dan melakukan chat secara bersamaan. Jumlah umpan video yang diizinkan pada satu waktu juga dikurangi menjadi 8 (sementara hingga 4 umpan dapat ditampilkan dalam tata letak "tiles"), dengan memprioritaskan peserta yang terakhir menggunakan mikrofon mereka. Selain itu, fitur seperti kotak obrolan diubah untuk menghamparkan umpan video, daripada mengubah ukuran yang terakhir agar sesuai.[butuh rujukan]

Pada Agustus 2020, dilaporkan bahwa Google berencana untuk menggabungkan Google Duo dengan Google Meet.[7] Pada Desember 2021, rencana tersebut dibatalkan, dan Duo tetap tersedia dan terus diperbarui.[8] Pada Juni 2022, Google kembali berencana untuk menggabungkan Duo dengan Meet. Aplikasi Duo akan diberi nama "Google Meet", dan aplikasi Meet yang aslinya nantinya tidak akan digunakan lagi.[9]

Fitur Google Meet meliputi:

Google Meet menggunakan protokol kepemilikan untuk transcoding video, audio, dan data. Namun, Google telah bermitra dengan perusahaan Pexip untuk menyediakan interoperabilitas antara Google Meet dan perangkat lunak dan peralatan konferensi berbasis SIP/H.323.[12]

Fitur untuk pengguna yang menggunakan akun Google Workspace meliputi:

Pada bulan Maret 2020, Google memperluas sementara fitur lanjutan yang ada dalam edisi perusahaan kepada siapa saja yang menggunakan Google Workspace atau edisi G Suite for education.[16]

Pada Maret 2020, Google meluncurkan Meet untuk akun Google pribadi (gratis).[17]

Panggilan Meet gratis hanya dapat memiliki satu host dan maksimal 100 peserta, dibandingkan dengan batas 250 penelepon untuk pengguna Google Workspace[11][18] dan batas 25 peserta untuk Hangouts.[15] Tidak seperti panggilan bisnis dengan Meet, panggilan konsumen tidak direkam dan disimpan, dan Google menyatakan bahwa data konsumen dari Meet tidak akan digunakan untuk penargetan iklan.[18] Meskipun data panggilan dilaporkan tidak digunakan untuk tujuan periklanan, berdasarkan analisis kebijakan privasi Meet, Google berhak mengumpulkan data tentang durasi panggilan, siapa yang berpartisipasi, dan alamat IP peserta.[19]

Pengguna membutuhkan Akun Google untuk melakukan panggilan[3][20] dan seperti pengguna Google Workspace, siapa pun yang memiliki akun Google dapat memulai panggilan Meet dari dalam Gmail.[21][22]

Setelah Maret 2021, rapat gratis dibatasi hingga 60 menit.[20]

Pada Mei 2020, Asus meluncurkan perangkat keras konferensi video yang dirancang dan akan digunakan digunakan pada Google Meet di setelan ruang konferensi, yang mencakup "Meet Compute System" nettop, serta kamera khusus dan mikrofon.[23]

Pada tanggal 15 September 2020, Google meluncurkan Meet Series One, dan bekerja sama dengan lenovo, yang mencakup Meet Compute System dengan Edge TPU, "Smart Camera", "Smart Audio Bar" dengan pengurangan kebisingan, dan pilihan pengendi jarak jauh atau layar sentuh yang mendukung dengan Google Assistant.[24]

Backlink (Tautan Balik)

Fitur Utama dari Google Meet

Keaslian Konten (Originality)

Keahlian, Otoritas, dan Kepercayaan (E-A-T)

Google menggabungkan berbagai elemen teknis di halaman web untuk mengevaluasi relevansi konten

Google menggabungkan berbagai elemen teknis di halaman web untuk mengevaluasi relevansi konten dengan kata kunci pencarian. Meskipun penggunaan kata kunci masih penting, pendekatan saat ini lebih fokus pada relevansi semantik, keterbacaan, dan pengalaman pengguna secara keseluruhan. Strategi SEO yang baik mengharuskan optimalisasi elemen-elemen ini dengan cara yang alami dan tidak berlebihan, untuk memberikan nilai maksimal baik bagi pengguna maupun algoritma Google.

Untuk memahami bagaimana kualitas konten dinilai oleh algoritma Google, mari kita jelaskan secara lebih rinci beberapa faktor teknis yang digunakan untuk menilai seberapa berharga suatu konten bagi pengguna:

Meta Deskripsi (Meta Description)

Menyebarkan Undangan Pertemuan dengan Mudah

Anda tidak perlu menyebar undangan pertemuan video conference satu per satu. Bayangkan kalau Anda harus menyebarkan undangan secara manual dengan jumlah peserta yang banyak. Pasti memakan waktu dan tenaga.

Google Meet sangat bermanfaat karena memberikan kemudahan dalam menyebarkan undangan video conference. Anda cukup membuat satu undangan kemudian menyebarkannya ke email berbasis Gmail milik peserta. Dalam beberapa menit saja, undangan video conference sudah tersebar, sangat bermanfaat, bukan?

Baca Juga : 6 Pemanfaatan Sistem Cloud Computing dalam Dunia Pendidikan

Otoritas Domain (Domain Authority)